Selama ini
makanan yang identik dengan melancarkan ASI adalah daun katuk, padahal tidak
hanya katuk saja yang dapat menderaskan ASI. Berikut 3 jenis makanan yang
penting dikonsumsi ibu menyusui :
- Sayuran
Sayuran
berwarna hijau dan jingga membawa manfaat sama dengan katuk, sayuran yang baik
dikonsumsi ibu menyusui selain katuk, yaitu bayam, sawi, kangkung, wortel, brokoli,
paria, labu siam. Selalu lengkapi menu harian anda dengan sayuran karena
sayuran kaya akan vitamin C dan asam folat. Walaupun kebutuhan akan asam folat
tidak sebanyak saat hamil, namun kebutuhan asam folat tetap dua kali
lipat daripada perempuan yang tidak menyusui karena asam folat penting untuk
pembentukan sel, hemoglobin dalam darah, serta perkembangan jaringan tubuh
bayi.
- Buah-buahan
Ibu menyusui
sebaiknya banyak mengkonsumsi buah-buahan segar, seperti papaya, mangga, apel,
pir, jambu, jeruk, melon dan semangka. Selain dimakan langsung juga bisa dibuat
jus. Konsumsi buah saat perut kosong, atau 30 menit sebelum makan agar
pencernaan tidak terganggu dan nutrisinya terserap dengan baik. Buah-buahan selain kaya vitamin C juga baik
untuk meningkatkan vitalitas dan mood ibu menyusui karena buah-buahan
mengandung kalium. Kekurangan kalium akan menyebabkan perubahan suasana
hati seperti depresi, sementara saat menyusui Anda perlu berpikiran positif dan
bahagia.
- Kacang-kacangan
Kacang-kacangan baik untuk cemilan ibu menyusui, merupakan sumber asam
folat dan protein. Kacang hijau yang dibuat bubur atau sari kacang hijau dapat
menjadi pilihan kudapan, kenari sangrai, kacang tanah, kedelai dan kacang
merah. Anda juga bisa mengkonsumsi kacang-kacangan impor seperti almond,
walnut, brazil nut, maupun pistachio. Khususnya kenari dan almond, selain kaya
protein dan mineral juga kaya akan lemak sehat omega-3 yang akan
memperkaya nutrisi ASI.
Selain 3 jenis makanan di atas,
tentunya ibu menyusui harus selalu melengkapi menu hariannya dengan sumber
protein baik itu hewani ataupun nabati, seperti ikan, telur, daging, tempe,
tahu, dll. Jumlah cairan yang masuk juga harus banyak. Air minum, jus buah dan
kuah sayuran sebaiknya tidak kurang dari 8 gelas atau 2 liter.
Menjaga pikiran agar tetap tenang dan cukup beristirahat juga sangat
membantu keluarnya ASI, sisihkan waktu untuk meditasi atau menenangkan diri,
dan lakukan pemijatan payudara. Sering-seringlah menyusui karena lebih sering
menyusui membuat ASI tetap berlimpah.
No comments:
Post a Comment